Jangan dikira sebaran kabar menjadi agresif hanya hari-hari ini saja. Sejak jaman dahulu, kabar selalu punya caranya sendiri untuk bisa didengar oleh orang-orang. Entah itu lewat angin, air, tanah, api, daun, bahkan dinding.
Dan sejak dulu pula, kabar bukan hanya sekedar informasi. Dia bisa berubah menjadi kabar burung (isu), kabar bohong (hoax), kabar angin (isu tidak penting untuk pengalihan), bahkan kabar kabur (desas-desus untuk membuat resah). Tergantung orang macam apa yang menyebarkan. Tergantung untuk tujuan apa disebarkan.