10 May 2017

BUMPER


BUMPER


Adalah bagian dari mobil, atau bus, atau truk, berupa palang kuat yang melintangi badan kendaraan tersebut, yang difungsikan untuk menahan hantaman.
Iya iya,, bahasa Indonesianya: Bemper!

Bumper seringnya tidak diperhatikan. Karena dia memang tidak sekeren pelek, atau dashboard, atau klakson telolet. Dia jarang dijadikan topik obrolan. Dan memang bukan tokoh utama dari sebuah kendaraan. Tapi dia adalah yang paling pertama kena hajar jika terjadi suatu benturan. Dialah yang paling babak belur demi menyelamatkan seluruh anggota badan.



BUMPER
BUMPER
BUMPER
BUMPER
BUMPER
Babak belur demi menyelamatkan seluruh anggota badan.



Manusia-manusia Bumper (bukan baPer lho ya!) biasanya berasal dari golongan yang biasa-biasa saja. Mereka bukan jenis manusia yang terkenal di seantero negeri. Bukan "orang penting". Bukan orang yang digelari cerdas. Bukan jenis orang yang pintar ngomong, apalagi pintar berdebat.
Tapi mereka adalah orang-orang yang sangat tulus. Mereka setia. Sampai akhir.


BUMPER


Mereka bukan pengecut yang koar-koar sok pahlawan tapi justru kabur saat akan ada pertempuran.

BUMPER



Mereka terima saja saat dikatai "bego", atau "radikal", atau "sumbu pendek". Mereka tidak sakit hati. Dan justru selalu, selalu ada di barisan paling depan jika ada sinyal bahaya. Mereka selalu siap pasang badan jika memang benar ada serangan.

BUMPER


Mereka adalah manusia-manusia polos yang setia pada nuraninya.
Bahwa tanah air mereka adalah milik mereka. Bahwa mempersembahkan darah dan nyawa bukanlah suatu masalah.

BUMPER



Tanpa mereka, sang Jenderal tidak akan punya pasukan. Tanpa mereka, sang Raja bisa langsung diserang. Tanpa mereka, negeri mereka akan bubar.

Karena itu, jangan pernah pertanyakan nasionalisme mereka.
Mok pikir sing wet mbiyen ngadhepi penjajah ning barisan paling ngarep iku sopo?!


BUMPER
Tantara rakyat dari kalangan Santri.



Salam hormat saya untuk mereka. Para Bumper di seluruh Nusantara. Yang tetap berusaha menyelamatkan Indonesia Raya meskipun dihina dina.


BUMPER



Ditulis oleh: eRlinDa



No comments:

Post a Comment